"Konsep sebelumnya tampak popular, jadi saya membuat desain yang menggunakan lapisan kaca ganda. And harus membersihkan sidik jari Anda begitu sering, tapi saya ingin memiliki jenis ponsel yanmg seperi itu." ungkap Mac.
"Ini juga membutuhkan pelindung apabila Anda memasukkannya dalam saku Anda atau lainnya. Karena ponsel ini penuh dengan kaca. Untuk itu, saya menyebutnya 'Glassy Phone'." tambahnya lagi.
Salah satu perusahaan teknologi di Taiwan, Polytron Technologies, yang melakukan lompatan dalam bidang elektronik ini menjanjikan akan mengeluarkan ponsel transparan di penghujung tahun 2013.
Prototipe ponsel transparan ini menggunakan teknologi switchable glass. Ini merupakan penghantar OLED yang menggunakan molekul kristal untuk menampilkan gambar yang lebih tajam.
Cara kerjanya, yaitu saat ponsel dimatikan molekul molekul bersekutu dan membentuk komposisi seperti susu. Saat diaktifkan, molekul kembali menyatu untuk membentuk teks, icon, gambar, dan lainnya. Untuk ars listrik juga unik, dialirkan melalui kabel transparan.
"Ini akan terwujud menjelang akhir 2013. Believe me," ungkap Sam Yu, General Manager PT. Polytron yang dilanisir Daily Mail.
Meski mengusung konsep transparan, ada beberapa perngkat yang tidak transparan, yaitu kartu SIM, kartu SD, baterai, microphone, dan kamera. Komponen-komponen tersebut nantnya akan tersembunyi di balik penutup (kaca gelap) setelah semua bagian selesai di produksi.
Ponsel ini memiliki layar multitouch, depan dan belakang. Prototipe ini belum menunjukan piranti lunak atau sistem yang digunakan. Polytron sendiri belum tau akan menyeser segmen pasar mana untuk peranngkat jenis ini.
Sejatinya sudang ada beberapa perusahaan yang mengembangkan perangkat transparan ini. Sebut saja Samsung dan LG, yang telah memiliki lini trasnparan yang cukup besar selama beberapa tahun, tetapi masih sedikit upaya untuk membuat ukurannya lebih kecil.
Juga perusahaan Jepang, Tokyoflash yang baru-baru ini menggunakan LCD transparan dalam produknya, arloji Kisai Spider. Namun, perusahaan ini mengalami kesulitan dalam menambahkan perangkat keras pada frame yang lebih kecil.
"Tantangan menggunakan layar tansparan pada jam tangan atau perangkat lainnya adalah Anda perlu menyimpan baterai pada tempat lain," tulis Paul Cooper, Manager Pemasaran Tokyoflash dalam sebuah e-mail.
Sementara PT Polytron menjanjikan ponsel keluaran perusahaan ini akan memiliki ruang yang lebih banyak untuk perangkat keras.
Meskipun perangkat ini tengah diperdebatkan, apakah menarik bagi pembeli menginga protoripe ponsel transparan ini tidak menawarkan fungsi yang berbeda secara signifikan dengan smartphone lainnya.
"Kualitas layar adalah yang terpenting," tegas Avi Greengart, Direktur Riset Current Analysis kepada The Verge.
"Jika kuaitas layar tidak bisa menyaingi kualitas layar terbaik, sebuah layar tidak akan memiliki harga jual, bahkan untuk ukkuran produk barru sekalipun," tambahnya.
Tapi, Yu tidak mengkhawatirkan hal itu. I bahkan berencana untuk mengumumkan prototipe tablet transparan dalam beberapa waktu mendatan. Kita tunggu saja tanggal mainnya...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar